Libur natal kemarin saya dan keluarga menginap di DoubleTree by Hilton Hotel, Cikini, Jakarta. Sebenarnya budget liburan jauh kami sudah habis dan Bi, suami saya, gamau nyetir macet-macet. Jadilah kami memilih mencari suasana baru di hotel sekitaran Jakarta saja. Toh menginap di hotel pasti lebih murah daripada biaya akomodasi ke luar kota.
Sejak punya anak kriteria hotel untuk kami adalah yang ramah anak. Bagi yang belum punya anak, percaya deh tempat yang gak ramah anak itu sangat melelahkan untuk orang tua yang anaknya tergolong aktif. Jadi harus kejar sana sini karena ga boleh ini itu.
Salah satu daya tarik DoubleTree Hotel adalah kolam renangnya yang luas. Wiihh susah banget cari kolam renang sebesar ini di hotel-hotel Jakarta. Ru (2.5 tahun) senang bukan main berenang di sini. Terutama di kolam 50 cm nya.
Dipinggir kolam renang terdapat kids club yang berisi indoor adventure playground seperti mandi bola, perosotan, dan teman-temannya, serta mainan lain seperti boneka, buku, dan console.Selain itu entah karena musim liburan atau memang selalu ada, di sini terdapat children activity. Di hari pertama kami menginap di pinggir kolam disediakan cupcakes untuk dihias. Esoknya ada kegiatan treasure hunt.
Desain hotelnya sendiri saya suka, terutama lobby dan restaurannya. Walaupun menurut Bi, yang seringnya ngerjain desain hotel, desainnya ga ada yang wah dan inspiring banget. Ya kalo buat orang awam oke kok.
Untuk kamarnya, entah kenapa kami dapat kamar untuk disable. Saya baru tahu kalau di hotel berbintang memang diharuskan ada kamar untuk disable. Kelebihannya ruangannya lebih luas dari pada yang biasa. Tapi kamar mandinya ga ada kacanya, pakai shower curtain, dan railing nya semua rendah. Buat orang normal agak kurang nyaman dan cantik sih kamar mandinya.
Makanan sarapannya standar hotel bintang lima dengan variasi yang cukup banyak. Rasanya enak, tapi ga spektakuler.
Kesimpulannya, saya dan Ru senang bisa menginap di hotel apalagi yang menurut saya desainnya bagus. Alhamdulillah.
Moral, Tips, & Trik
- Sangat recommended untuk liburan dengan keluarga dengan anak kecil.
- Kekurangannya kamar mandinya licin karena airnya menggenang. Ru sampai jatuh dua kali di kamar mandi. Padahal saya di sebelahnya tapi ga ketangkap. Hati-hati ya.
Sejak punya anak kriteria hotel untuk kami adalah yang ramah anak. Bagi yang belum punya anak, percaya deh tempat yang gak ramah anak itu sangat melelahkan untuk orang tua yang anaknya tergolong aktif. Jadi harus kejar sana sini karena ga boleh ini itu.
Salah satu daya tarik DoubleTree Hotel adalah kolam renangnya yang luas. Wiihh susah banget cari kolam renang sebesar ini di hotel-hotel Jakarta. Ru (2.5 tahun) senang bukan main berenang di sini. Terutama di kolam 50 cm nya.
Dipinggir kolam renang terdapat kids club yang berisi indoor adventure playground seperti mandi bola, perosotan, dan teman-temannya, serta mainan lain seperti boneka, buku, dan console.Selain itu entah karena musim liburan atau memang selalu ada, di sini terdapat children activity. Di hari pertama kami menginap di pinggir kolam disediakan cupcakes untuk dihias. Esoknya ada kegiatan treasure hunt.
Desain hotelnya sendiri saya suka, terutama lobby dan restaurannya. Walaupun menurut Bi, yang seringnya ngerjain desain hotel, desainnya ga ada yang wah dan inspiring banget. Ya kalo buat orang awam oke kok.
Untuk kamarnya, entah kenapa kami dapat kamar untuk disable. Saya baru tahu kalau di hotel berbintang memang diharuskan ada kamar untuk disable. Kelebihannya ruangannya lebih luas dari pada yang biasa. Tapi kamar mandinya ga ada kacanya, pakai shower curtain, dan railing nya semua rendah. Buat orang normal agak kurang nyaman dan cantik sih kamar mandinya.
Makanan sarapannya standar hotel bintang lima dengan variasi yang cukup banyak. Rasanya enak, tapi ga spektakuler.
Kesimpulannya, saya dan Ru senang bisa menginap di hotel apalagi yang menurut saya desainnya bagus. Alhamdulillah.
Moral, Tips, & Trik
- Sangat recommended untuk liburan dengan keluarga dengan anak kecil.
- Kekurangannya kamar mandinya licin karena airnya menggenang. Ru sampai jatuh dua kali di kamar mandi. Padahal saya di sebelahnya tapi ga ketangkap. Hati-hati ya.
Komentar
Posting Komentar