Langsung ke konten utama

Pantai Nyiur Melambai, Pantai Olivier, dan Anniversary


anniversary di pantai belitung
Sore itu, hampir setahun yang lalu, saya dan keluarga tiba di kota Manggar. Kota kecil yang menjadi populer karena buku Laskar Pelangi. Kami tiba agak terlalu sore karena terlalu lama menghabiskan waktu di Tanjung Pandan, mengunjungi museum dan rumah kerabat.

Pantai Nyiur Melambai
Setelah meletakkan barang-barang di hotel, kami pergi ke Pantai Nyiur Melambai. Akhirnya bertemu pantai juga.

Sudah pukul 5.30 sore. Cepat-cepat, sebelum gelap. Saya segera mengajak Ru (1 tahun 11 bulan) duduk di pasir dan menuang seluruh mainan pasir yang kami bawa.

Ru bermain pasir dengan riang gembira. Ini pertama kalinya ia bermain pasir di pantai sungguhan. Ru pernah sih main di pantai reklamasi Ancol, tapi namanya buatan pastilah tak seindah aslinya.


liburan keluarga ke pantai

main pasir di belitung

mengajak anak ke belitung

pantai nyiur melambai belitung

Anniversary
Selagi Ru main pasir ditemani eyang uti, saya dan Bi jalan-jalan sejenak membasahi kaki. Kami lalu tersadar bahwa hari itu adalah hari ulang tahun pernikahan kami yang ke empat.

"La, tolong fotoin dong," pinta saya pada adik perempuan saya. Hasilnya foto pertama di posting-an ini.

Sedikit nostalgia, anniversary sebelumnya kami di rumah saja karena saya dan Bi bekerja dan Ru baru berumur 11 bulan. Saat itu Bi membawakan saya bunga yang saya abadikan lewat foto. Namun tidak seperti anniversary pertama dan kedua, saya tak sempat bercerita di sini.

Saya sangat bersyukur bisa merayakan anniversary kami di pantai cantik ini tanpa direncanakan. Alhamdulillah.

Matahari Terbenam
Tak lama matahari mulai menghilang. Karena pantai Nyiur Melambai ada di bagian timur pulau belitung pemandangan matahari terbenam tidak bisa terlihat dari sini.

Ru menolak untuk pulang karena merasa belum puas bermain di pantai. Masih ada dua hari lagi Ru, mudah-mudahan hari cerah dan kita bisa main di pantai.

Melihat Sunrise di Pantai Olivier
Keesokan paginya, Bi dan keluarga saya yang lain pergi melihat matahari terbit di pantai Olivier, Manggar. Saya tidak ikut karena malas bangun pagi-pagi sekalian menemani Ru yang pastinya masih tidur.

Ini foto yang diambil Bi pagi itu. Cantik ya.

sunrise pantai olivier belitung
pantai olivier belitung

dermaga belitung

Moral, Tips, & Trik
- Manggar memang tidak punya banyak objek wisata, pantainya mungkin juga bukan yang tercantik di Belitung, tapi kalau dibanding Ancol tetep saja jauh lebih bagus dan sepi. Saya sih suka.

- Kalau tidak baca Laskar Pelangi dan punya waktu terbatas tidak apa kalau tidak mengunjungi kota ini.


SELANJUTNYA >> Museum Kata, Belitung
SEBELUMNYA >> Museum Tanjung Pandan, Belitung

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Restoran Kluwih Sunda Authentic, Bogor

Kalau kebanyakan orang ke restoran karena ingin makanannya, saya dan Bi ke Kluwih karena ingin lihat desainnya. Sebab restoran ini adalah salah satu finalis Himpunan Desain Interior Indonesia (HDII) Award 2017. Sebenarnya pemenangnya, Lemongrass, juga berlokasi di Bogor, namun jaraknya lebih jauh dari hotel tempat kami menginap, Ibis-style Bogor . Kami sengaja datang ke sini untuk makan malam supaya lampu-lampunya menyala. Asumsinya rumah makan sunda ini lebih bagus di waktu malam.

Beli Buku Impor Tanpa Ongkos Kirim

'Selamat Tahun Baru!' Walau sudah kelewat lebih dari dua minggu, tapi ini tulisan pertama saya di tahun ini. Jadi gapapa ya telat.  Mari mengawali tahun ini dengan senang hati. Saya memang lagi senang karena buku pesanan saya via online akhirnya datang juga. Biasanya saya beli buku impor di toko buku seperti Aksara dan teman-temannya. Tapi kadang, buku yang saya pengen ga ada dimana-mana. Mau beli di Amazon juga ga ngerti caranya, takutnya malah mahal kena pajak dan lain-lain. Sekitar dua tahun lalu, teman kerja saya waktu itu pernah cerita tentang hobinya beli buku online. "Kalau gw sering belinya di Book Depository, di sana gratis ongkos kirim ke seluruh dunia." "Woow," pikir saya waktu itu, tapi entah kenapa belum-belum juga nyoba beli di sana.  Desember kemarin, setelah ga berhasil menemukan buku yang saya mau di toko buku, saya akhirnya memutuskan untuk mencoba Book Depository. Cara pesannya super gampang. Tinggal buat  account , terus pi...

Perlukah Insisi Tongue Tie

Ru sudah bukan bayi lagi, tapi pengalaman menjadi ibu baru dan mengurus bayi sangat membekas bagi saya. Itulah mengapa sekali-kali saya bercerita cerita lampau di sini. Siapa tahu ada ibu baru yang mengalami hal serupa dan bisa belajar dari pengalaman saya. Salah satunya adalah tentang tongue tie , salah satu hal yang sempat ditanyakan beberapa teman saya paska melahirkan. Hampir tiga tahun lalu Ru lahir di Rumah Sakit Puri Cinere. Rumah sakit ini pro ASI. Setelah melahirkan, saya dan Ru tidak hanya dikunjungi oleh dokter kandungan dan dokter anak, tapi juga dokter laktasi. Dokter spesialis menyusui datang dan memeriksa apakah cara menyusu bayi sudah benar dan adakah masalah dalam menyusui. Juga mengajarkan posisi menyusui yang benar. Benar-benar membantu karena menyusui itu ternyata tidak semudah kelihatannya. Beberapa hari setelah Ru lahir puting payudara saya lecet (maaf agak vulgar). Menurut dokter laktasi, setelah memeriksa mulut Ru, hal itu disebabkan Ru mengalami tongue ti...