(My Travel Series)
_________
Minggu, 1-4-2012
Hong Kong - Singapore Trip
Day 7
W si rekan perjalanan: Loh, kamu belom selese cerita tentang jalan-jalan kita?
Saya : Belum.
W: Masih dilanjutin? Kan udah lama.
Saya : Ya gapapa, kan udah terlanjur mulai ceritanya. Tinggal satu hari lagi kok.
Hari terakhir di acara jalan-jalan kali ini. Rencana hari ini adalah pergi ke IKEA, tempat yang ga berhasil dikunjungi saat di Hong Kong.
Masih inget dulu pertama kali tau Ikea dari katalog-katalog yang suka dijual abang-abang tukang jual majalah, waktu SMP kalau saya ga salah inget. Suka deh sama gambar-gambar ruangan dan furnitur di katalognya. Juga pernah mampir tempat-tempat yang jual Ikea, tapi tentu bukan official stores-nya karena di Indonesia kan ga ada. Pernah juga nitip dibeliin boneka di Ikea sama teman yang papanya pilot dan suka bolak-balik ke Singapur.
Singkat cerita akhirnya saya akan ke Ikea juga. Ada dua toko Ikea di Singapur, tapi dua-duanya hanya bisa dicapai naik bus. Terakhir ke Singapur saya dan ade saya ga berani ke Ikea karena kita ga tau gimana cara naik bus, hahaha. Untung kali ini ada W suami saya.
Bagi yang kurang pengetahuannya sama kayak saya ternyata gini caranya:
Sebelum bus datang
1) Lihat papan di halte berapa jarak dari halte kita sampe halte tujuan.
2) Setelah tau berapa jaraknya, cocokan dengan harganya di tabel tentang jarak dan harga
3) Siapkan uang pas karena ga akan ada kembaliannya
Saat bus datang
4) Masuk dari pintu depan dan masukan uang ke dalam tempat yang sudah disediakan di sebelah supir
5) Ambil receipt nya
6) Setelah sampai di halte tujuan, pencet tombol dan keluar dari pintu tengah
Kira-kira gitu caranya. Moga-moga si bener, karena kami berdua ga dimarahin atau apa dan selamat sampai tujuan. hehehe. Ikea here we come!
Jalan-jalan di tokonya menyenangkan, tapi kalau untuk diceritakan mungkin ga semenarik itu.
Moral
- Kalau mau ke Ikea siapkan waktu yang banyak karena tokonya sangat luas jadi liat-liatnya ga buru-buru.
- Ga udah khawatir kalau lapar karena di sini ada kafetarianya juga.
- Jangan takut naik bus. Hahah emang saya.
- Pikirkan juga cara bawa barangnya. Saya dan W beli gantungan untuk lemari dari besi yang harus di wrap dulu sebelum masuk bagasi pesawat, ternyata harga wrap nya lebih mahal dari harga barangnya.
ps. I wish I can work in Ikea. Hehehe
UPDATE
Setelah berkunjung kembali ke Ikea Alexandra, saya jadi lebih mengerti tentang cara ke sananya. Menurut saya cara yang paling mudah untuk turis ga tau jalan kayak saya adalah: naik MRT sampai Queenstown - pilih pintu keluar sebelah kiri - lalu naik bus nomer 195 - turun 2 halte setelahnya. Ikea nya udah keliatan ko.
Sebelumnya >> #11. Singapore - Universal Studio
Mulai di sini >> #1. Hong Kong - Halo Dokter
_________
Minggu, 1-4-2012
Hong Kong - Singapore Trip
Day 7
W si rekan perjalanan: Loh, kamu belom selese cerita tentang jalan-jalan kita?
Saya : Belum.
W: Masih dilanjutin? Kan udah lama.
Saya : Ya gapapa, kan udah terlanjur mulai ceritanya. Tinggal satu hari lagi kok.
Hari terakhir di acara jalan-jalan kali ini. Rencana hari ini adalah pergi ke IKEA, tempat yang ga berhasil dikunjungi saat di Hong Kong.
Masih inget dulu pertama kali tau Ikea dari katalog-katalog yang suka dijual abang-abang tukang jual majalah, waktu SMP kalau saya ga salah inget. Suka deh sama gambar-gambar ruangan dan furnitur di katalognya. Juga pernah mampir tempat-tempat yang jual Ikea, tapi tentu bukan official stores-nya karena di Indonesia kan ga ada. Pernah juga nitip dibeliin boneka di Ikea sama teman yang papanya pilot dan suka bolak-balik ke Singapur.
Singkat cerita akhirnya saya akan ke Ikea juga. Ada dua toko Ikea di Singapur, tapi dua-duanya hanya bisa dicapai naik bus. Terakhir ke Singapur saya dan ade saya ga berani ke Ikea karena kita ga tau gimana cara naik bus, hahaha. Untung kali ini ada W suami saya.
Bagi yang kurang pengetahuannya sama kayak saya ternyata gini caranya:
Sebelum bus datang
1) Lihat papan di halte berapa jarak dari halte kita sampe halte tujuan.
2) Setelah tau berapa jaraknya, cocokan dengan harganya di tabel tentang jarak dan harga
3) Siapkan uang pas karena ga akan ada kembaliannya
Saat bus datang
4) Masuk dari pintu depan dan masukan uang ke dalam tempat yang sudah disediakan di sebelah supir
5) Ambil receipt nya
6) Setelah sampai di halte tujuan, pencet tombol dan keluar dari pintu tengah
Kira-kira gitu caranya. Moga-moga si bener, karena kami berdua ga dimarahin atau apa dan selamat sampai tujuan. hehehe. Ikea here we come!
Jalan-jalan di tokonya menyenangkan, tapi kalau untuk diceritakan mungkin ga semenarik itu.
Saatnya pulang. Bye bye Ikea! Bye bye Singapore! Semoga kami bisa jalan-jalan lagi. Hehehe
Moral
- Kalau mau ke Ikea siapkan waktu yang banyak karena tokonya sangat luas jadi liat-liatnya ga buru-buru.
- Ga udah khawatir kalau lapar karena di sini ada kafetarianya juga.
- Jangan takut naik bus. Hahah emang saya.
- Pikirkan juga cara bawa barangnya. Saya dan W beli gantungan untuk lemari dari besi yang harus di wrap dulu sebelum masuk bagasi pesawat, ternyata harga wrap nya lebih mahal dari harga barangnya.
ps. I wish I can work in Ikea. Hehehe
UPDATE
Setelah berkunjung kembali ke Ikea Alexandra, saya jadi lebih mengerti tentang cara ke sananya. Menurut saya cara yang paling mudah untuk turis ga tau jalan kayak saya adalah: naik MRT sampai Queenstown - pilih pintu keluar sebelah kiri - lalu naik bus nomer 195 - turun 2 halte setelahnya. Ikea nya udah keliatan ko.
Sebelumnya >> #11. Singapore - Universal Studio
Mulai di sini >> #1. Hong Kong - Halo Dokter
Seru ya Sis,,,,bisa jalan jalan ke singapore,, sy tahunya cuma di TV, dan banyak sekali yang menjual makanan seperti cafe, terus kotanya bersiiih
BalasHapusSingapore, negeri seberang yang indah.
BalasHapuskelak imian saya mau liburan kesana. :D
waahh...ikea, favorit mahasiswa indonesia di belanda :D yg di ikea alam sutra katanya mahal2 yak.di belanda sini ada grup fb yg isinya jualan ikea bekas mahasiswa.masih bagus2....dan muraahh banget ;)
BalasHapusyang di alam sutera terasa mahal mungkin karena bandingannya biaya hidup di sini kali ya.. wahh pengen ke ikea belanda
Hapus